Hi!Pontianak – PT Cita Mineral Investindo Tbk (CITA) menggelar buka puasa bersama anak panti asuhan dan penghafal Quran di Hotel Ibis pada, Kamis, 30 Maret 2023.
Selain buka puasa bersama, perusahaan juga memberikan cendramata bagi anak-anak panti asuhan dan pondok pesantren, diantaranya Mahyajatul Qurra’, Labbaik Litahfizil Qur’an, Hizbah Al Mizan, Milenial Aschof & Maryam College dan Ad Dakwah Madinatul Qur’an
Deputi General Manager Cita Mineral Investindo, Rusmin Nuryadin mengatakan buka bersama tersebut merupakan bentuk kegiatan CSR yang dilaksanakan oleh perusahaan bertepatan dengan bulan suci Ramadhan, untuk memberikan dan menjalin kehangatan.
“Ini bentuk rasa syukur kita atas selesainya musibah covid yang kita alami pada umumnya. Kemarin kita tidak bisa berkumpul bersama-sama sekarang kita sudah diberi kesempatan oleh Allah untuk bisa bersilahturami kembali,” ujar Rusmin.
Di bulan Ramadhan, kata Rusmin, setiap perusahan atau kelompok masyarakat pasti ingin mengambil kesempatan untuk berbuat baik. Untuk itu ia mengatakan kegiatan bertajuk Safari Ramadhan ini tidak hanya berlangsung di Pontianak, tetapi juga akan melanjutkan ke Kecamatan Sandai, Ketapang.
“Ini bentuk simbolik untuk menggaungkan nilai-nilai ibadah puasa, sedekah merupakan ibadah yang utama, membaca Alquraan suatu yang utama,” ungkapnya.
“Kita berharap perusahaan tetap bisa maju kedepan berkat doa-doa dari anak yatim, dan kita bisa mempertahankan dan mengadakan acara positif seperti ini lebih baik,” timpalnya.

Acara buka bersama ini turut dihadiri oleh Asisten Administrasi dan Umum Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar Alfian Salam mewakili Gubernur Sutarmidji. Dalam sambutannya Alfian mengapresiasi kegiatan buka puasa bersama diselenggarakan oleh PT. Cita Mineral Investindo Tbk dengan menyantuni anak panti dan penghafal Quran.
“Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang investasi pertambangan, PT. Cita Mineral Investindo tentu memiliki misi untuk menyelaraskan kelestarian lingkungan dan masyarakat. Oleh karenanya kami berharap agar perusahaan tidak berhenti untuk turut serta bersama pemerintah membangun daerah dan menyejahterakan masyarakat melalui Corporate Social Responsibility (CSR),”
Alfian menyampaikan saat ini pemerintah provinsi memiliki Program 5000 penghafal Al Qur’an. Sejak digaungkan pada tahun 2019 terdata sebanyak 1.591 santri yang telah diwisuda. Sementara itu dari 110 pondok pesantren/pondok tahfizh dan Rumah Qur’an/Rumah Tahfizh di Kalbar, ada sebanyak 7.730 orang sedang dalam proses menghafal Al Qur’an.
“Semoga jumlah ini semakin bertambah banyak sehingga kelak Kalbar akan betul-betul memiliki 5000 penghafal ayat-ayat Al Quran,”
Pada kesempatan tersebut, Alfian berharap perusahan CITA juga turut serta mendukung program-program positif yang dijalankan oleh pemerintah.
“Kami juga mengajak PT. Cita Mineral Investindo Tbk untuk mendukung kegiatan di rumah-rumah tahfiz yang tersebar di Kalimantan Barat, agar Program 5.000 Penghafal Qur’an yang telah jalan dapat terwujud. Kami percaya bahwa Al Quran beserta hadis dan sumber hukum lainnya
adalah pedoman yang telah mengatur tatanan hidup bermasyarakat,” pungkasnya.